literasikalbar.com - Margarita menuangkan isi puisi tentang perempuan dan perasaannya. Dalam pilihan kata Margarita seperti mewakili diri sendiri sebagai perempuan dan mungkin mewakili perempuan lainnya.
puisi masa lalu Margarita Wihaulia pic pixabay |
Puisi Masa Lalu Margarita Wihaulia
"Takkan terluka jika kau tak pernah berharap."
Lara
Akankah kau sedang berduka?
Diamlah di bawah hujan sore ini
Teriaklah sesuai dengan hakmu untuk terluka
Karna kukira kau sedang tak baik-baik saja
Kabar duka apa yang kau bawa
Takkan terluka jika kau tak pernah berharap
Seorang gadis muda yang sedih
Merintih ditinggal tuan atas hatinya
Ahli pengobat berbagai rasa
Dengarlah isakkan itu, bantulah dia kumohon!
***
Tuan yang Rela
Yakinkan dengan meraih tangan
Taklukkan, bicarakan cinta tak pandang siapa diri
Mematikan lawan jatuh di pangkuan
Namun hanya diberi penghargaan bukan perasaan
Tuan jatuh cinta pada nona
Nona tak hirau dengan tuan
Apakah tuan terlalu buruk
Untuk nona yang hatinya tak sanggup tuk dibujuk
Bukan tak paham rasa
Nona itu hanya tak mau hidup cuma dengan cinta
Wahai tuan, kau tak salah
Perasaanmu tak salah, tujuan wanita mu yang keliru arah
Jutaan rayuan menggoda
Terdengar sesakkan yang dipenuhi kemiskinan
Tak buruk rupa, tak kusut etika
Tuan hanya tak ada harta dan tahta
Baca Juga: Puisi Rindu dan Definisi Senja
***
Masa Lalu
Asaku Ingin ubah
Melangkah ke belakang
Hapus cerita aku dan dia
Terlalu banyak drama diakhir pekan
Katanya dan kataku
Ukirkan beberapa halusinasi
Miris terlalu fiksi
Berakhir dengan ujung jari
Janjinya dan janjiku
Tawarkan seisi bumi
Layaknya terucap dan terhayati
Pada akhirnya hasilnya nihil
Usahanya dan usahaku
Berawal manis, berakhir kedua insan yang menangis
Hadapi patahnya visi dan misi sekaligus hati
Akui bahwa kasih pernah terjalin
***
Margarita Wihaulia asal Andeng, Kec.Sengah Temila, Kab.Landak, Kalbar. Margarita sebagai mahasiswa di Universitas Bina Sarana Informatika. Jalin komunikasi via email : margaritawihaulia@gmail.com
Berkaitan dengan isi tulisan sepenuhnya tanggung jawab penulis. Literasi Kalbar sebagai wadah kreativitas berliterasi baca tulis.
Literasi Kalbar menerima tulisan berupa puisi, cerpen, resensi, & opini. Silakan kirim ke literasikalbar@gmail.com
Ketentuan tulisan bisa baca di Kirim Tulisan
Tulis Pendapat Anda 0 comments
EmoticonEmoticon