Tulisan Yuni Dwi Ningsih
Zaman sekarang lagi hits nih yang namanya literasi, yuk kita bahas apa itu literasi beserta media dan wadahnya.
Media memiliki hubungan yang erat dengan dunia pendidikan, media biasanya digunakan sebagai sarana untuk mempermudah dan mempercepat aktivitas pembelajaran baik di sekolah maupun di tempat-tempat lainnya. Menurut Asociation of Education Cominication Technology (AECT) media merupakan setiap bentuk saluran yang dipakai dalam proses penyampaian ataupun penyaluran pesan.
Secara bahasa, literasi media yang dilansir dari komunikasipraktis.com, artinya, “melek media” atau“ atau “cerdas media” yaitu kemampuan memahami dunia media massa sehingga kritis dan selektif dalam menerima informasi dari media dan tidak mudah terpengaruh pesan terang-terangan dan terselubung pemberitaan media.
Harusnya pemerintah menggunakan konsep media literasi sebagai perangkat utama untuk melakukan edukasi kepada masyarakat, yaitu dengan cara menjadikannya kurikulum pendidikan nasional dari tingkat Taman Kanak-kanak (TK) hingga jenjang perkuliahan, dilansr dari komunikasipraktis.com
Baca Juga:
Media dan wadah konkret literasi yang ada di Kalimantan Barat adalah perpustakaan, baik itu perpustakaan sekolah maupun perpustakaan daerah. Perpustakaan dapat diartikan sebagai sumber ilmu yang di dalamnya berisi buku-buku (bahan bacaan). Tujuan dari adanya perpustakaan adalah sebagai wadah peningkat gemar membaca, galeri kreatif, wadah edukasi bagi segala kalangan, serta melalui perpustakaan kita juga mendapatkan berbagai informasi.
Kelebihan perpustakaanya itu buku-buku yang ada di perpustakaan adalah buku yang layak untuk dibaca yang berisi informasi yang objektif, nyata, dan efektif serta dapat menunjuang dunia pendidikan. Kekurangan perpustakaan, yaitu sifatnya monoton dengan buku-buku yang ada di dalamnya.
Baca Juga:
Zaman now lebih hebat lagi, hadir sebuah literasi digital yang disebut dengan internet. Internet adalah seluruh jaringan yang saling terhubung menggunakan standar sistem global transmission Control Protokol atau Internet Protokol (TCP/IP), yaitu pertukaran paket untuk melayani miliaran pengguna di seluruh dunia.
Kelebihan dari internet, yaitu kita bisa mengakses kapan dan di mana saja kita mau asalkan ada alat penunjangnya. Kekurangan internet yaitu internet tidak ada penyaringan berita jadi semua berita bisa masuk sehingga besar kemungkinan terjadi kekacauan informasi (hoax).
Baca Juga:
Jadi, kita sebagai pembaca dituntut untuk lebih cerdas dalam memilih berita caranya jangan mudah percaya pada satu sumber saja, sehingga tidak terjadi kekacauan informasi dan kesalahan informasi yang kita dapatkan.
Zaman sekarang lagi hits nih yang namanya literasi, yuk kita bahas apa itu literasi beserta media dan wadahnya.
Media memiliki hubungan yang erat dengan dunia pendidikan, media biasanya digunakan sebagai sarana untuk mempermudah dan mempercepat aktivitas pembelajaran baik di sekolah maupun di tempat-tempat lainnya. Menurut Asociation of Education Cominication Technology (AECT) media merupakan setiap bentuk saluran yang dipakai dalam proses penyampaian ataupun penyaluran pesan.
 |
| pixabay.com |
Harusnya pemerintah menggunakan konsep media literasi sebagai perangkat utama untuk melakukan edukasi kepada masyarakat, yaitu dengan cara menjadikannya kurikulum pendidikan nasional dari tingkat Taman Kanak-kanak (TK) hingga jenjang perkuliahan, dilansr dari komunikasipraktis.com
Baca Juga:
Mencekoki Literasi Lebih Dini
Media dan wadah konkret literasi yang ada di Kalimantan Barat adalah perpustakaan, baik itu perpustakaan sekolah maupun perpustakaan daerah. Perpustakaan dapat diartikan sebagai sumber ilmu yang di dalamnya berisi buku-buku (bahan bacaan). Tujuan dari adanya perpustakaan adalah sebagai wadah peningkat gemar membaca, galeri kreatif, wadah edukasi bagi segala kalangan, serta melalui perpustakaan kita juga mendapatkan berbagai informasi.
Kelebihan perpustakaanya itu buku-buku yang ada di perpustakaan adalah buku yang layak untuk dibaca yang berisi informasi yang objektif, nyata, dan efektif serta dapat menunjuang dunia pendidikan. Kekurangan perpustakaan, yaitu sifatnya monoton dengan buku-buku yang ada di dalamnya.
Baca Juga:
Gerakan Literasi Sekolah Sebagai Bentuk Perjuangan Kemerdekaan Indonesia Berkelanjutan
Zaman now lebih hebat lagi, hadir sebuah literasi digital yang disebut dengan internet. Internet adalah seluruh jaringan yang saling terhubung menggunakan standar sistem global transmission Control Protokol atau Internet Protokol (TCP/IP), yaitu pertukaran paket untuk melayani miliaran pengguna di seluruh dunia.
Kelebihan dari internet, yaitu kita bisa mengakses kapan dan di mana saja kita mau asalkan ada alat penunjangnya. Kekurangan internet yaitu internet tidak ada penyaringan berita jadi semua berita bisa masuk sehingga besar kemungkinan terjadi kekacauan informasi (hoax).
Baca Juga:
Indonesia Tidak Kekurangan Penulis, tetapi Kekurangan Minat Menulis
Jadi, kita sebagai pembaca dituntut untuk lebih cerdas dalam memilih berita caranya jangan mudah percaya pada satu sumber saja, sehingga tidak terjadi kekacauan informasi dan kesalahan informasi yang kita dapatkan.
Tulis Pendapat Anda 0 comments
EmoticonEmoticon